Sebelum kita tutup Tahun 2015...bersyukur kembali mendapatkan kesempatan menginjakan kaki di negara yg merupakan kawasan Indochina (Kamboja/ Vietnam).
Kawasan Indochina lain Thailand dan Malaysia sudah sempet aku datangi walau sesaat, tapi tetep penuh syukur LORD.....sementara negara Indochina lain yakni Laos/ Myanmar belum heheh...
Mengenang trip kemaren dimulai :D
Kamboja adalah negara pertama yg kita tuju,,,berbekal tekad dan persiapan seadanya di tengah kesibukan sehari-hari, maka hari ini tgl 25des2015 perjalanan ini dimulai.
Dimulai dengan berdebar-debar,,,kenapa???
Teeeeettt....Teeeetttt....Teeettttt....itu bunyi bell rumah dan bel itu seperti malaikat penarik jambot/rambut, iyaaaaaa aku kesiangan ,,,jantung serasa jatuh,, kaki sudah ga berasa,,seperti mimpi,,,SANTI yg menjemputku malah membantu membangunkan ku yg seharusnya aku dah ready go..go airpot!!!!! tapi ini,,,baru bangun,,,omemji...aaarrrggghhh tidaaaakkk
Dalam kepanikan..... singkat kata sampe juga di Bandara Ngurah Rai, dengan laju kencang mobil di subuh ini...was was ketinggalan pesawat dan mengacaukan semua kisah yg belum dimulai...dan akibat yg aku sebabkan dr kekacauan ini adalah counter check in bagasi sudah tutup...alhasil PR sampai di Kuala Lumpur harus urus bagasi lagi karena koper belum masuk bagasi pesawat yg seharus otomatis ditransfer ke pesawat berikutnya, karena di KL kita cuman transit untuk menuju Siem Reap, Cambodia. Mahapkan daku kawan....
Thanks GOD,,,setelah urusan bagasi ke handle baru bisa sarapan@ puffy buffy KLIA2 kita yaaa,,,sarapan sambil keluh kesah peristiwa yg baru saja berlalu. Ber-andai2 ketinggalan pesawatlah dan banyak hal ketegangan yg baru saja berlalu...untunglah masih dipermudah dan ada waktu untuk mengurus itu semua.
Thanks to the max...
Dari pada berlama-lama ngobrol di puffy buffy mending kita langsung saja ke Gate keberangkatan ke Siem Reap dan istirahat di ruang tunggu. Tapi bukannya istirahat tapi kita malah bikin keriuhan dengan canda tawa kita saat main kartu sembari menunggu waktu boarding. Ada- ada saja yaaa....tapi mampu menghalau waktu jadi tak terasa tiba2 aja udah panggilan boarding,,asekkk...lanjut sampai menginjakkan kaki di Siem Reap.
Pesawat Air Asia membawa kita ke Siem Reap, dan kami mendarat sesuai perkiraan waktu...
Dari Bandara kita memutuskan langsung cuzz hotel dengan VAN yg kita sewa sebesar $10 dimana hotel kita berada di kawasan Funky Lane. Group 1. Stoeung Village. Sangkat Svay Dangkum, Siem Reap,Kamboja. Dalam perjalanan menuju hotel, kita berbicara dengan PALS (sopir Van) untuk di anter ke Sunset Boat Tour di Tonle Sap Lake dan ke Apsara Dance Show. Untuk kedua tujuan ini serta tujuan hari esok ke Angkor World Heritage ini kami merogoh kocek $70. Entah itu Mahal apa memang segitu .....aaah tapi kita sudah klik dengan PALS jadi kita deal yaaa hahhaha.
Jadilah kita di drop di hotel dan istirahat sejenak lalu bergegas di tunggu PALS untuk mengejar Sunset di Tonle Sap Lake.
Menikmati Sunset di Tonle Sap Lake ini ga gratis yaa, karena untuk liat sunset kita mesti naik boat masuk ke dalam kawasan Lake. Tiket per pax only $20, mahal ga??? Lumayan kan...di Bali liat Sunset bagus masih bisa gratis yaaa wkwkwkkwkw
Tapi udah disini kita nikmati sensasi yang ada yaa guys...dan sayang banget kawasan lake nya masih kotor dan bau tidak di tata apik. Dan boat membawa kita menjauh dari pangkalan menuju Sunset terindah disana...mau tau??? Photo yang ada sebagai gambaran ya...
Berdasarkan ukurannya, danau ini merupakan danau air tawar terbesar di Asia Tenggara, sehingga memakan waktu untuk sampai ke tengah danau untuk menikmati sunset dari spot terbaik, sepanjang perjalanan menyusuri danau kita melihat ada rumah-rumah terapung, restoran, gereja, pasar, toko cinderamata. Tapi kami tidak mengunjungi rumah terapung yg juga dijadikan objek wisata disana, maupun berhenti di restoran. Karena menyaksikan sunset saja sudah cukup bagi kami dari atas perahu yg kita tumpangin.
Singkat kata kami meninggalkan tempat ini, menuju tempat Apsara dance show dan sekalian kita dinner. Sepanjang perjalanan dari Tonle Sap Lake kami melihat debu berterbangan krn jalan yg kering dan tidak beraspal sehingga terbayang kalo kita naik tuk-tuk, pastilah kita mandi debu seperti beberapa tuk-tuk yg kita lalui, penumpangnya membungkus diri dengan syal dan melindungi hidung menghindari debu masuk ke penafasan. Syukurlah kita di dalam mobil VAN jadi aman deh,,tertutup.
Tak berapa lama kita sudah parkir aja di depan Koulen II Restaurant, yeeeaah enjoy the show while we having a dinner....
Tari Dewi Apsara (Robam Tep Apsara) adalah sebuah tarian klasik Khmer yang diciptakan pada pertengahan abad ke-20. Robam Tep Apsara ini diperankan dan ditarikan oleh perempuan yang mengenakan pakaian yang
pas melilit tubuh mereka, serta mengenakan pehiasan dan mahkota yang
mewah dan indah. Dan gerakan tarian yg sesuai pakem tari klasik
Kamboja yang menggambarkan mitologi klasik dan kisah religius Hindu
mengenai mitos bidadari Apsara.
Kita tutup hari pertama kita di Siem Reap sampai usai Apsara dance dan dinner, lalu kita di anter PALS kembali ke hotel untuk beristirahat.
masih gaya di pesawat..padahal masih ribet sampe KL |
wajah sarapan itu... |
Thanks to the max...
abaikan yg lain,,asik bikin kehebohan sendiri dgn main kartu |
Pesawat Air Asia membawa kita ke Siem Reap, dan kami mendarat sesuai perkiraan waktu...
AK 540 |
|
|
Dari Bandara kita memutuskan langsung cuzz hotel dengan VAN yg kita sewa sebesar $10 dimana hotel kita berada di kawasan Funky Lane. Group 1. Stoeung Village. Sangkat Svay Dangkum, Siem Reap,Kamboja. Dalam perjalanan menuju hotel, kita berbicara dengan PALS (sopir Van) untuk di anter ke Sunset Boat Tour di Tonle Sap Lake dan ke Apsara Dance Show. Untuk kedua tujuan ini serta tujuan hari esok ke Angkor World Heritage ini kami merogoh kocek $70. Entah itu Mahal apa memang segitu .....aaah tapi kita sudah klik dengan PALS jadi kita deal yaaa hahhaha.
Jadilah kita di drop di hotel dan istirahat sejenak lalu bergegas di tunggu PALS untuk mengejar Sunset di Tonle Sap Lake.
Menikmati Sunset di Tonle Sap Lake ini ga gratis yaa, karena untuk liat sunset kita mesti naik boat masuk ke dalam kawasan Lake. Tiket per pax only $20, mahal ga??? Lumayan kan...di Bali liat Sunset bagus masih bisa gratis yaaa wkwkwkkwkw
Tapi udah disini kita nikmati sensasi yang ada yaa guys...dan sayang banget kawasan lake nya masih kotor dan bau tidak di tata apik. Dan boat membawa kita menjauh dari pangkalan menuju Sunset terindah disana...mau tau??? Photo yang ada sebagai gambaran ya...
Berdasarkan ukurannya, danau ini merupakan danau air tawar terbesar di Asia Tenggara, sehingga memakan waktu untuk sampai ke tengah danau untuk menikmati sunset dari spot terbaik, sepanjang perjalanan menyusuri danau kita melihat ada rumah-rumah terapung, restoran, gereja, pasar, toko cinderamata. Tapi kami tidak mengunjungi rumah terapung yg juga dijadikan objek wisata disana, maupun berhenti di restoran. Karena menyaksikan sunset saja sudah cukup bagi kami dari atas perahu yg kita tumpangin.
Singkat kata kami meninggalkan tempat ini, menuju tempat Apsara dance show dan sekalian kita dinner. Sepanjang perjalanan dari Tonle Sap Lake kami melihat debu berterbangan krn jalan yg kering dan tidak beraspal sehingga terbayang kalo kita naik tuk-tuk, pastilah kita mandi debu seperti beberapa tuk-tuk yg kita lalui, penumpangnya membungkus diri dengan syal dan melindungi hidung menghindari debu masuk ke penafasan. Syukurlah kita di dalam mobil VAN jadi aman deh,,tertutup.
Tak berapa lama kita sudah parkir aja di depan Koulen II Restaurant, yeeeaah enjoy the show while we having a dinner....
Tangan dah miripkan ama penari Apsara hahah... |
Kita tutup hari pertama kita di Siem Reap sampai usai Apsara dance dan dinner, lalu kita di anter PALS kembali ke hotel untuk beristirahat.
2 komentar:
Jalanjalan gen ibukne maan puk. Saya malah uyak nak nik uli nganten :p
Sekalisekali Pak PeWe diajak Selpie di akun IG toh Bu
saya memilih diuyak nak nik kalo bisa meminta,,,tapi apa daya dumane kekene,,,
Ada kok selpie aja pak pewe, mungkin terlewatkan pada lampiran brapa tu ya bab brapa hahhahahah....
Posting Komentar